6 Juni 2011

Perbandingan beberapa CMS di dunia

Siapa yang tidak tahu CMS? Apa sih CMS itu?
CMS (Content Management System) adalah suatu software dalam membangun sebuah web dan juga blog, CMS ada yang free dan ada yang berbayar, di bawah ni beberapa CMS yang free dan yang berbayar :

1. Blogspot
Keunggulan :
> Sangat mudah dioperasikan, hanya perlu mendaftar di situsnya Blogspot.com.
> Pluggin alias aksesoris tambahan sudah disediakan (built up).
> Cocok untuk para pemula.
> Sederhana.
> Mendukung bahasa Indonesia.
> Penggunanya kompak
> Mendukung SEF (search engine friendly) secara default, sehingga lebih mudah ditemukan di search engine.

Kekurangan :

> Terlalu sederhana bagi sebagian orang dan sulit untuk berkreasi.
> Pluggin alias aksesoris tambahan bersifat built up, sehingga tidak bisa ditambahkan sendiri oleh user.
> Templatenya terbatas dan sulit berkreasi dengan template baru.
> Tidak dapat dijalankan di website milik kita sendiri.
> Tidak dapat dijalankan di komputer lokal (localhost) atau di komputer tanpa sambungan internet.

2. WordPress
Keunggulan :

> Cukup mudah dioperasikan.
> Sederhana.
> Akun gratis wordpress dapat dimiliki dengan mendaftar di WordPress.com.
> WordPress juga dapat dijalankan di website milik kita sendiri (tidak seperti Blogspot yang belum bisa).
> WordPress dapat dijalankan di komputer lokal (localhost) atau di komputer tanpa sambungan internet.
> Banyak pluggin tambahan.
> Template dapat dirubah-rubah sekehendak hati dan dapat membuat template sendiri.
> Penggunanya kompak
> Mendukung SEF (search engine friendly) secara default, sehingga lebih mudah ditemukan di search engine.

Kelemahan :
> Fitur managementnya sedikit sehingga sebagian orang menganggap terlalu sederhana.
> Jarang digunakan oleh website-website besar di dunia.
> Plugginnya tidak sebanyak Joomla, dan terkadang masih lebih bagus pluggin Joomla.

3. Drupal
Keunggulan :
> Diklaim sebagai cms terbaik saat ini dan mengalahkan Joomla.
> Digunakan oleh website yang sederhana hingga website profesional.
> Mudah dioperasikan
> Dapat dijalankan di komputer lokal.
> Banyak pluggin tambahan.
> Template dapat dirubah-rubah sekehendak hati dan dapat membuat template sendiri.
> Mendukung SEF (search engine friendly) secara default, sehingga lebih mudah ditemukan di search engine.

Kelemahan :
> Penggunanya tidak terlalu banyak, terutama di Indonesia.
> Plugginnya tidak sebanyak Joomla.

4. Mambo
Keunggulan :
> Digunakan oleh website yang sederhana hingga website profesional.
> Mudah dioperasikan.
> Dapat dijalankan di komputer lokal.
> Pluggin tambahan.
> Template dapat dirubah-rubah sekehendak hati dan dapat membuat template sendiri.

Kelemahan :
> Banyak pengguna Mambo yang meninggalkan Mambo dan beralih ke “saudara” nya yaitu Joomla (termasuk saya).
> Krisis kepercayaan dunia open source.
> Plugginnya terbatas, terkadang hanya disediakan untuk Joomla saja.
> Defaultnya tidak mendukung SEF, namun ada component pendukungnya baik yang gratis maupun yang bayar, selain
itu perlu sedikit optimasi agar mendukung SEF.

5. Joomla
Keunggulan :
> Diklaim sebagai cms open source dengan pengguna terbanyak di dunia.
> Digunakan oleh website yang sederhana hingga website profesional.
> Sering update baik dari sisi cms maupun dari pluggin.
> Mendapat kepercayaan dunia dan beberapa kali menerima penghargaan menjadi cms open source terbaik dunia.
> Mudah dioperasikan.
> Dapat dijalankan di komputer lokal.
> Banyak pluggin tambahan.
> Template dapat dirubah-rubah sekehendak hati dan dapat membuat template sendiri.
> Banyak pihak pengembang yang terus menambahkan content-content Joomla.
Kelemahan :
> Defaultnya tidak mendukung SEF, namun ada component pendukungnya baik yang gratis maupun yang bayar, selain
itu perlu sedikit optimasi agar mendukung SEF.
> Terkadang pluggin-pluggin yang didapatkan terdapat bug atau error.
> Terkadang ada ketidaksesuaian antara cms dan pluggin.

  

Perbandingan cms untuk e-commerce

1. Magento
    Magento adalah sebuah platform yang menarik untuk website e-commerce. Ini arsitektur modular dan fleksibilitas yang luar biasa berarti bisnis kita tidak lagi dibatasi oleh platform eCommerce Anda. Magento adalah kontrol total.

2. PrestaShop
    PrestaShop profesional e-Niaga keranjang belanja perangkat lunak yang dapat Kita download dan kita gunakan secara gratis. Mendukung banyak fitur yang menarik untuk total kontrol toko e-Niaga.

3. Drupal E-Commerce
    Drupal e-Commerce adalah paket modul untuk membiarkan kita membuat toko online kita sendiri. Ini benar-benar gratis, open source, kaya fitur dan fleksibel. Sistem ini dapat menggunakan PayPal, Authorize.net, eWAY, COD atau kita dapat menggulung sendiri.

4. Zen Cart
    Zen Cart benar-benar adalah seni dari e-commerce, bebas, user-friendly, keranjang belanja perangkat lunak sumber terbuka. Situs e-commerce web desain program yang sedang dikembangkan oleh kelompok pemilik toko seperti hati, programer, desainer, dan konsultan yang berpikir e-commerce desain web dapat dan harus dilakukan secara berbeda.

5. CubeCart
    CubeCart adalah keluar “kotak” commerce shopping cart software solusi yang telah ditulis untuk berjalan pada server yang mendukung PHP & MySQL. Dengan CubeCart kita dapat dengan cepat setup toko online yang kuat yang dapat digunakan untuk menjual produk digital atau nyata untuk pelanggan baru dan yang ada di seluruh dunia.

6. osCommerce
    Pusat LINUX.com Online Shop adalah toko online Open Source e-commerce solusi yang tersedia gratis di bawah GNU General Public License. Ini fitur kaya set out-of belanja fungsi-kotak-online gerobak yang memungkinkan pemilik toko untuk melakukan setup, menjalankan, dan mengelola toko onlinenya dengan mudah dan tanpa biaya, biaya, atau keterbatasan yang terlibat.

7. VirtueMart
    VirtueMart bukan CMS, tapi sebuah solusi Open Source E-Commerce untuk digunakan bersama-sama dengan Joomla! (Dan Mambo). Joomla! dan VirtueMart ditulis dalam PHP dan menjadi mudah untuk digunakan dalam lingkungan / PHP MySQL.

0 komentar:

Posting Komentar